Manfaat Luar Biasa Belut Bagi Kesehatan ~ Belut termasuk salah satu dari jenis ikan yang hidupnya di air tawar berlumpur dan banyak hidup di tanah tropis termasuk Indonesia. Namun konsumsi belut per kapita per tahun masyarakat Indonesia masih sangat rendah, tidak lebih dari 0,5 kg/kapita/tahun. Sangat jauh dibandingkan negara lain, misalnya Jepang, yang dapat mencapai 100 gram/kapita/minggu atau 5,2 kg/kapita/tahun.
Negara-negara lain di Asia Timur juga memiliki tingkat konsumsi yang lebih tinggi dibandingkan Indonesia. Konsumsi belut di Indonesia juga termasuk yang paling rendah jika dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia tenggara.
Sambal belut ekstra pedas
Apa yang membuat bangsa lain sangat fanatik dengan belut? Tidak lain adalah karena kandungan gizinya yang tinggi dan lengkap. Belut merupakan salah satu makanan berprotein tinggi, yang dapat mendukung perkembangan otak, serta meningkatkan konsentrasi dan daya tahan tubuh. Bahkan pada zaman penjajahan Jepang dulu kala, para tentara Jepang sering mengonsumsi belut dalam keadaan mentah atau sering orang menyebutnya dengan makanan sushi.
Hal ini menjadikan mereka memiliki fisik yang lebih kuat dan kinerja otak yang lebih maksimal, padahal pada masa itu bangsa Jepang dikenal sebagai bangsa bertubuh pendek, meskipun sekarang sudah tidak lagi.
Mengutip informasi dari Direktorat Gizi Departemen Kesehatan RI, di bawah ini adalah tabel kandungan gizi dari setiap 100 gram belut:
|
KOMPOSISI |
KANDUNGAN |
|
Kalori | 303,00 kkal |
|
Protein | 14,00 gr |
|
Lemak | 27,00 gr |
|
Fosfor | 200,00 gr |
|
Kalsium | 20.00 mg |
|
Zat besi | 20,00 mg |
|
Vitamin A | 1.600,00 mg |
|
Vitamin B1 | 0,10 SI |
|
Vitamin C | 2,00 Mgmg |
|
air | 58,00 gr |
Dengan komposisi gizi seperti tertera pada tabel di atas, daging belut mempunyai manfaat yang istimewa bagi tubuh manusia. Berikut ini beberapa manfaat tersebut, antara lain:
1. Memenuhi Kebutuhan Protein
protein yang terkandung di dalam daging belut sekitar 14%. Protein ini merupakan protein hewani hewani lengkap dengan kandungan asam amino esensial yang tinggi. Kebutuhan protein di dalam tubuh dapat terpenuhi dengan mengonsumsi belut secara rutin.
2. Mendukung Pertumbuhan, Perkembangan, dan Kecerdasan Anak
Anak-anak membutuhkan asupan protein dalam jumlah yang cukup tinggi agar mendukung pertumbuhan dan perkembangan fisiknya. Selain itu, protein yang cukup dan lengkap juga akan mendukung kecerdasannya, Bangsa Jepang dikenal sebagai konsumen belut fanatis dan cerdas. Hubungan antara konsumsi belut dan kecerdasan Jepang berbanding lurus dan signifikan. Jika Anda menginginkan anak cerdas, mulailah memberikan asupan belut setiap harinya.
3. Menjaga Kesehatan Mata
Vitamin A merupakan sumber yang sangat penting untuk kesehatan mata. Kekurangan vitamin A sering menyebabkan berbagai masalah yang berkaitan dengan mata, misalnya penyakit rabun senja, miopi, hipermetropi, bahkan kebutaan. Daging belut ternyata mengandung vitamin A dosis tinggi, mencapai 1.600 UI setiap 100 gram. Dengan demikian, maka daging belut dapat mencegah berbagai macam gangguan pada mata.
4. Memenuhi Kebutuhan Mineral
Mineral juga diperlukian tubuh meskipun jumlahnya tidak terlalu besar. Beberapa mineral penting seperti kalsium dan fosfor sangat bermanfaat untuk pembentukan tulang dan gigi, rambut, serta zat besi untuk pembentukan darah. Mineral-mineral tersebut terkandung dalam jumlah yang cukup tinggi dalam daging belut, terutama fosfor yang kandungannya lebih tinggi daripada daging sapi.
