Beranda Binatang 6 Hewan yang Memiliki Sistem Jantung Paling Unik di Dunia

6 Hewan yang Memiliki Sistem Jantung Paling Unik di Dunia

Cumi-cumi memiliki 3 jantung, kecoak memiliki detak jantung yang sama dengan manusia, ikan zebra dapat meregenerasi jantungnya sendiri. Ada begitu banyak hal menarik yang mungkin tidak Anda ketahui tentang dunia hewan. Pada postingan kali ini kita akan membahas keunikan dari beberapa jenis hewan yang memiliki sistem jantung paling tidak biasa.

Hewan bertubuh lunak yang memiliki tiga jantung

Spesies air seperti gurita, cumi-cumi dan bintang laut sebenarnya memiliki tiga jantung. Lebih tepatnya, mereka memiliki dua jantung cabang yang membantunya menyerap oksigen dan jantung utama yang memompa darah ke seluruh tubuh.

Fakta lainnya, darah dari hewan tubuh-lunak tidaklah merah. Namun warnanya bisa biru karena sel-selnya mengandung banyak tembaga. Untuk manusia dan mamalia sejenis, darah kita berwarna merah karena sel-sel kita memiliki hemoglobin yang mengandung banyak zat besi.

Kecoak

Seperti serangga lainnya, kecoak memiliki sistem peredaran darah khusus, dimana darahnya tidak selalu mengisi semua pembuluh, tetapi hanya berputar pada sekitar 12 hingga 13 yang utama saja. Pembuluh dorsal membantu mentransfer darah yang diserap oksigen ke jantungnya. Namun uniknya, jantungnya tersebut tidak berfungsi sebagai alat untuk memompa darah ke seluruh tubuh seperti pada hewan lainnya.

Hal ini lantaran kecoak dan serangga lainnya bernafas melalui spirakel pada tubuh, bukan paru-paru, sehingga darahnya tidak perlu membawa oksigen dari satu tempat ke tempat lain.

Cacing tanah

Cacing tanah tidak memiliki jantung tetapi mereka memiliki hingga lima bagian tubuh yang disebut “jantung palsu”. Jantung palsu ini tidak berfungsi memompa darah, tetapi hanya untuk melakukan kontraksi pembuluh darah guna membantu sirkulasi darah terjadi. Selain itu, cacing tanah juga tidak memiliki paru-paru dan mereka menyerap oksigen melalui kulitnya yang lembab.

Cacing tanah memiliki darah berwarna merah karena darahnya mengandung hemoglobin, protein yang membawa oksigen. Namun, tidak seperti manusia, mereka memiliki sistem sirkulasi terbuka, sehingga hemoglobin hanya mengambang di antara zat yang tersisa daripada diserap atau dimetabolisme.

Ikan zebra

Jika jantung ikan zebra rusak, tubuhnya akan segera membuat yang baru. Para peneliti telah menemukan bahwa ikan zebra dapat meregenerasi 20% otot jantung yang rusak hanya dalam kurun waktu dua bulan.

Sama seperti jantung manusia yang dapat meregenerasi dirinya sendiri, dan reptil atau amfibi dapat menumbuhkan kembali ekornya sendiri, kemampuan ikan zebra untuk meregenerasi jantung jauh lebih unggul dalam studi pengembangan kardiovaskular.

Jantung spesies ini sangat istimewa karena mereka hanya memiliki satu atrium dan satu ventrikel serta memiliki dua struktur yang sama sekali berbeda dari jantung manusia.

Ikan paus

Jantung ikan paus memiliki empat ruang dan dikenal sebagai yang terbesar di dunia hewan. Jantungnya yang sangat besar tersebut berguna untuk memompa oksigen ke seluruh bagian tubuhnya yang juga sangat besar. Jantung paus biru memiliki berat 589 kg, setara dengan berat badan hampir 9 orang dewasa.

Katak

Kebanyakan mamalia dan jantung burung memiliki empat ruang, sementara katak hanya memiliki tiga ruang, termasuk dua atrium dan satu ventrikel. Jenis jantung ini berperang dalam menyaring oksigen yang diserap tubuh, memindahkannya melalui paru-paru dan memompanya ke seluruh tubuh.

Pada jantung manusia, oksigenasi sel-sel darah dan pemisahan oksigen dari sel-sel ini adalah dua proses yang sama sekali berbeda, tetapi untuk katak, ada otot yang disebut otot jantung yang membuat kedua proses ini bekerja secara independen dalam ventrikel yang sama.

Katak tidak hanya menyerap oksigen melalui paru-paru mereka, tetapi juga melalui kulitnya. Jantung katak juga bekerja berdasarkan prinsipnya sendiri, yaitu sel darah masuk ke atrium kanan, keluar dari ventrikel, dan pindah ke paru-paru serta kulit untuk mendapatkan oksigen. Kemudian sel darah yang telah menyerap oksigen kembali lagi ke atrium kiri, ke ventrikel dan membawa oksigen ke seluruh tubuh.