Di Indonesia, makan dengan menggunakan piring perak masih kurang begitu populer. Kebanyakan masyarakat kita lebih sering menggunakan piring berbahan dasar keramik atau plastik untuk tempat makan sehari-hari. Perlu diketahui bahwa menggunakan piring perak sebagai tempat makanan ternyata memiliki manfaat tersendiri yang mungkin belum Anda ketahui selama ini. Apa saja manfaat-manfaat tersebut, berikut diantaranya:
1. Piring Perak Memiliki Sifat Anti Bakteri
Pada sebuah penelitian, diketahui bahwa ada jenis bakteri-bakteri tertentu yang rentan dan menjauhi benda perak. Itu sebabnya pula sebagian besar peralatan-peralatan dokter terbuat dari bahan perak. Dengan menggunakan piring perak, maka makanan yang akan kita maka akan lebih aman dari bakteri-bakteri yang tidak menguntungkan. Bakteri bisa resistan dengan obat-obat antibiotik, namun tidak dengan perak.
2. Piring Perak Menjaga Makanan Tetap Segar Lebih Lama
Orang-orang pada jaman dahulu biasa menyimpan anggur, air, dan bahan-bahan makanan mereka dalam wadah perak. Terbukti bahwa makanan-manakan tersebut tetap segar dan mampu bertahan lebih lama jika dibandingkan tanpa menggunakan perak
3. Piring Perak dapat Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Ada sebuah keyakinan bahwa makan dengan piring perak dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Benarkah demikian? Secara logika logam perak dengan sifak anti bakterialnya dapat melindungi makanan kita lebih higienis serta menjauhkan infeksi-infeksi kuman yang dapat mengganggu kesehatan tubuh.
4. Perak Memiliki Efek Pendingin pada Tubuh
Dibandingkan dengan menggunakan piring biasa, makan dengan piring perak ternyata memiliki efek pendinginan khusus yang manfaatnya dapat melancarkan pencernaan dan melegakan (melancarkan) sistem metabolisme tubuh.
5. Piring Perak Bersifat Non Toksin (Tidak Beracun)
Beberapa bahan yang kita gunakan untuk makan bersifat toksin, misalnya plastik memiliki sifat racun jika berkontaminasi dengan panas (terjadi reaksi kimia) atau bahan-bahan tertentu. Sebaliknya, dengan piring perak kita tidak perlu khawatir dengan hal-hal semacam itu. Logam perak tidak mengalami oksidasi seperti halnya besi yang membahayakan kesehatan tubuh.
6. Piring Perak Tidak Mungkin Rusak dan Pecah
Kita bisa menggunakan piring perak selamanya, asalkan tidak sampai penyok tertimpa benda keras dan tidak perlu takut pecah saat terjatuh (dilempar anak). Bandingkan dengan piring berbahan keramik atau plastik, piring keramik sekali jatuh langsung pecah dan tidak dapat digunakan lagi. Sementara piring plastik biasanya akan berubah tekstur dan warna setelah cukup lama digunakan dan harus diganti dengan yang baru.
