Dahulu manusia percaya bahwa bakat atau kecerdasan seseorang merupakan karunia alami dari Tuhan. Mereka mengira orang cerdas dilahirkan dengan tingkat IQ tertentu. Hari ini kita bahkan bisa menghitung IQ dari binatang.
Ilmu pengetahuan mengungkapkan bahwa kita sebenarnya dapat semakin menyempurnakan kecerdasan kita dan menambah kemampuan alami diri. Salah satunya dengan memelajari ketrampilan baru dapat membantu otak kita membangun jalur saraf yang akan meningkatkan kecerdasan berpikir.
Pada artikel ini Kami telah merangkum 7 hobi yang terbukti secara sains dapat meningkatkan IQ atau kecerdasan seseorang, apa saja itu?
1. Mainkan alat musik
Sebuah penelitian yang dilakukan di University of Zurich menunjukkan bahwa secara teratur memainkan alat musik akan mengubah bentuk dan kekuatan otak dan hal ini sekaligus dapat digunakan sebagai terapi untuk meningkatkan keterampilan kognitif seseorang.
2. Hobi membaca
Membaca dapat membantu menenangkan saraf, melatih fokus dan konsentrasi. Banyak membaca juga akan meningkatkan bendahara informasi di otak sehingga membantu dalam memecahkan berbagai masalah secara lebih mudah, banyak ide, mengenali pola, memahami manusia, dll.
3. Berolahraga secara teratur
Satu lagi yangbtak kalah pentingnya adalah berolahraga. Olahraga tidak hanya baik untuk kesehatan fisik tapi juga pikiran. Kita tidak dapat melakukan 20 push-up sekali sehari dalam sebulan lalu langsung melihat hasilnya. Bukan begitu caranya, keteraturan adalah kuncinya. Seseorang tidak harus melakukan satu olahraga yang ekstrem setiap hari. Cukup semampunya saja, misalnya lari-lari kecil selama 15 menit yang penting teratur.
4. Memelajari bahasa baru
Studi mengunhkapkan bahwa orang-orang yang berbicara lebih dari satu bahasa lebih baik dalam memecahkan suatu masalah daripada orang yang hanya mampu satu bahasa saja.
Belajar bahasa baru akan menyempurnakan otak dan membuat memori bekerja secara lebih tajam. Bahkan keterampilan berorganisasi juga akan tampak terpengaruh secara positif. Kemampuan bahasa juga banyak dibutuhkan dalam berbagai aspek bidang pekerjaan.
5. Uji pembelajaran kumulatif
Sebagian besar dari kita terbiasa dengan konsep menghafal sesaat materi pelajaran sebelum melakukan ujian. Seringkali, kita akan langsung melupakan informasi itu segera karena tidak benar-benar membutuhkannya, yah hanya sekedar menghafal saja untuk keperluan ujian.
Ketika kita menyerap sebuah bahasa baru, kecerdasan kita akan muncul karena membutuhkan pembelajaran kumulatif. Kita secara tidak langsung telah belajar kata-kata, punctuation, sintaksis, dalam jumlah besar dan harus mengulanginya secara berurutan untuk mempertahankannya.
Jika kita mampu menggunakan teknik ini dalam kehidupan sehari-hari, manfaatnya akan membantu meningkatkan kecerdasan otak secara signifikan.
6. Senam otak
Apa pun yang memaksa kerja otak seperti permainan mistri, teka-teki silang, belajar ilmu atau hobu baru, dll akan meningkatkan neuroplastisitas. Hal ini akan memungkinkan otak untuk mengatur dirinya sendiri menkadi lebih baik.
Jika sel-sel saraf berbeda dalam responsnya, wawasan mental kita akan melebar. Hal ini membantu kita melihat hubungan sebab-akibat emosi dan mengasah keterampilan kognitif secara signifikan.
Neuroplastisitas berhubungan dalam meringankan gangguan seperti tinnitus. Bahkan juga dapat membantu melawan beberapa kondisi seperti stres dan depresi.
7. Meditasi
Jurnal Wall Street pernah menerbitkan “Prosiding National Academy of Sciences”, yang isinya berbicara tentang ketika ilmuwan Richard Davidson melakukan eksperimen pada Dalai Lama dan rekan-rekan biarawannya. Dia ingin menguji apakah gelombang mental tertentu dapat diproduksi sesuai permintaan. Ketika bermeditasi, seseorang diminta untuk berkonsentrasi pada rasa welas asih. Apa yang ditemukan Davidson adalah, ternyata mereka ssmua berada dalam keadaan yang sangat welas asih.
Dampak terbesar dari meditasi adalah memanipulasi emosi kita. Meditasi dapat membantu otak menghilangkan atau memanggil perasaan apa pun untuk bertindak, kapan pun kita membutuhkannya. Hal ini efeknya akan membuat manusia menjadi lebih kuat secara mental dan bahkan fisik.
