Beranda Lainnya 7 Tanda Depresi Pada Anak yang Harus Orangtua Ketahui

7 Tanda Depresi Pada Anak yang Harus Orangtua Ketahui

Depresi pada anak
Depresi pada anak

Banyak sekali orangtua tidak mampu memahami dengan betul emosi anak yang sesungguhnya, padahal memahami perasaan seorang anak itu sangat penting demi kebaikan dan keberhasilannya dalam segala hal. Kesedihan biasa dan depresi itu jelas dua bentuk emosi berbeda, namun seringkali orangtua bersikap acuh tak acuh dan menganggapnya biasa saja. Depresi pada anak jika tidak segera ditangani akan berdampak pada komplikasi kesehatan mental lainnya, termasuk prestasinya di sekolah. Anak yang sebenarnya pintar, tidak mampu menggunakan kemampuan otaknya secara sempurna sebagai akibat dari depresi atau tekanan pikiran.

Penyebab depresi bisa dari berbagai macam hal, namun untuk usia produktif pada anak-anak biasanya lebih banyak disebabkan karena pergaulannya sehari-hari baik di lingkungan rumah maupun di sekolah. Di sekolah misalnya, seorang anak bisa menjadi depresi karena mendapat perlakuan yang tidak baik dari teman-temannya, istilahnya sekarang dibuli. Dalam banyak kasus yang terjadi, biasanya si anak itu tidak mau menceritakan kejadian yang dialaminya secara langsung kepada orangtua dan hal ini tentu saja akan menjadi beban pikiran sehingga dapat menyebabkan depresi pada anak. Depresi pada anak juga bisa disebabkan dari perlakuan orangtuanya sendiri, misalnya membuat aturan khusus atau menghardiknya secara membabi buta sehingga membuat anak sangat depresi.

Usia anak-anak selalu identik dengan emosi yang labil, sehingga seringkali mereka tidak mampu memahami dirinya sendiri tatkala tengah menghadapi suatu masalah tertentu. Beda halnya dengan orang dewasa, yang sudah mampu mengontrol dirinya sendiri dan menyikapi segala sesuatunya secara bijak. Untuk itu, penting sekali untuk memahami kondisi anak yang sesungguhnya, terutama saat mereka sedang depresi sehingga bisa dilakukan penanganan yang tepat. Berikut ini delapan diantaranya, tanda-randa anak sedang depresi yang harus dipahami oleh setiap orangtua:

1. Prestasi di Sekolah Tiba-tiba Anjlok (Nilai jelek)

Salah satu tanda-tanda depresi pada anak adalah, tiba-tiba menilai pelajaran yang jelek atau rendah di sekolahnya. Depresi dapat membuat anak kehilangan fokus, konsentrasi, dan kemampuan memorinya.

2. Sering Mengeluh Merasa Lelah atau Malas Sekolah

Jika anak yang biasanya aktif, lalu tiba-tiba sering mengeluh merasa capek, lelah, dan malas, bahkan setelah memeroleh cukup waktu untuk istirahat. Hal ini bisa menjadi sebuah pertanda bahwa anak Anda tengah mengalami depresi. Segera ajak anak Anda untuk berdiskusi secara baik-baik dan penuh kesabaran, agar dia mampu mengungkapkan masalah yang sebenarnya ia hadapi.

3. Tidak Percaya Diri (Merasa Tidak Berharga)
Jika anak Anda pernah atau sering mengucapkan kalimat “Tidak ada orang atau teman-teman yang menyukai saya” dan hal-hal lain yang berkaitan dengan hal itu. Bisa jadi anak sedang mengalami depresi atau tekanan tertentu. Segera lakukan pendekatan dan penanganan yang tepat.

4. Sering Menarik Diri (Menyendiri)
Jika seorang anak tiba-tiba tidak mau bermain dengan teman-temannya atau tidak sudak berinteraksi dengan banyak orang, hal ini juga bisa menjadi salah satu tanda depresi pada anak.

5. Hilang Ketertarikan
Saat diajak untuk liburan bersama keluarga, si anak tiba-tiba menolak dan hanya ingin menyendiri di kamarnya. Sudah jelas bahwa si anak tengah mengalami depresi berat dan harus mendapat penanganan khusus dari orangtua.

6. Tempramental dan Agresif
Jika seorang anak tiba-tiba menunjukkan perilaku yang tempramental dan agresif, jauh berbeda dari karakter biasanya. Hal itu bisa menjadi salah satu tanda depresi pada anak Anda.

7. Acuh Tak Acuh
Anak-anak dengan kondisi tengah depresi cenderung menunjukkan sikap acuh tak acuh terhadap kejadian yang menyenangkan atau perlakuan kasih sayang yang diberikan dari orangtua.