Beranda Kesehatan Atasi Masalah Ejakulasi Dini dengan Rebusan Daun Kemangi

Atasi Masalah Ejakulasi Dini dengan Rebusan Daun Kemangi

Ejakulasi dini merupakan masalah umum yang banyak dialami oleh kaum pria dewasa. Menurut sebuah laporan, 1 dari 3 orang pria mengaku bahwa mereka biasa mengalami situasi demikian. Ejakulasi dini erat kaitannya dengan soal kepuasan s3ksual kedua pasangan, sehingga jika hal semacam ini sering terjadi terutama dalam hubungan sebuah rumah tangga, maka dampaknya bisa sangat menjengkelkan bagi para pria itu sendiri dan mengecewakan bagi pasangannya.

Kemangi rebus

Kemangi rebus yang sudah siap dikonsumsi

Apa sih tanda-tanda atau gejala dari ejakulasi dini itu? Jika seorang pria tidak mampu menahan ejakulasi selama lebih dari satu menit setelah penetrasi, maka hal itu bisa dikatakan sebagai ejakulasi dini. Siapapun orangnya (dalam hal ini adalah kaum pria) bisa mengalami masalah ejakulasi dini atau prematur, terutama saat mereka dalam kondisi stres atau ada masalah lain berkaitan dengan disfungsi ereksi.

Masalah semacam ini tidak boleh dianggap sepele, terutama jika usia anda masih belum terlalu tua. Karena dalam kehidupan berumah tangga, menurut agama kita diwajibkan memberi nafkah secara lahir maupun batin kepada istri. Tentu saja nafkah lahir atau yang  berkaitan dengan keperluan fisiologis seperti kebutuhan pokok (sandang pangan) dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan nafkah batin adalah yang berkaitan dengan cinta, kasih sayang, kelembutan, kekompakan pasangan, dan kebutuhan biologis itu sendiri atau dalam konteks psikis dan psikologis kedua belah pihak.

Untuk mengatasi masalah ejakulasi dini ada berbagai macam cara. Bisa dengan berkonsultasi langsung kepada ahlinya (dokter) untuk memastikan jika ada kemungkinan penyakit lain yang dapat memicu terjadinya ejakulasi prematur. Dengan pengobatan cara tradisional, kita bisa mengambil manfaat dari daun kemangi. Ya, cukup sediakan daun kemangi saja dan Anda bisa membuatnya sendiri di rumah.

Untuk membuatnya, sediakan air mentah dan ambil daun kemangi (secukupnya saja). Air mentah digunakan untuk merebus daun kemangi dan selanjutnya untuk dikonsumsi atau diminum. Untuk merebus ramu-ramuan, baiknya gunakan kuali, kendil, atau wadah yang terbuat dari tanah. Hindari penggunaan wadah yang terbuat dari logam seperti aluminium, seng, dan lain-lain. karena bahan logam akan bereaksi dengan air jika terkena panas tinggi. Cara lain, kemangi bisa langsung dimakan mentah-mentahan sebagai lalapan sehari-hari.

Perlu diperhatikan juga bahwa masalah s3ksual erat kaitannya dengan pengontrolan emosi dan fisik (koordinasi keduanya). Jadi selain melakukan pengobatan dengan ramu-ramuan herbal, penting juga untuk melatih pengendalian emosi yang benar. Khasiat daun kemangi sebagai obat sudah tidak disangsikan lagi. Terlebih setelah dilakukannya pembuktian ilmiah melalui tes laboratorium, tanaman kemangi kini sudah menjadi barang istimewa yang menjadi buruan banyak orang. Bahkan sudah banyak dijual secara online dalam berbagai bentuk.