Beranda Dunia Islam Definisi Islam dan Muslim Serta Perbedaan Keduanya

Definisi Islam dan Muslim Serta Perbedaan Keduanya

Agama Islam
Ilustrasi seorang Muslim sedang berdoa

Hampir seperempat populasi dunia memeluk agama yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW melalui kitab Suci Al-Quran sebagai pedoman utamanya. Tak sedikit orang non Islam yang mengaku bingung mengenai memahami perbedaan antara Islam dan Muslim. Di luar perbedaan linguistik, sebenarnya ada sangat sedikit perbedaan antara Islam dan Muslim.

Definisi Islam dan Muslim

Islam: artinya berasal dari kata benda verbal bahasa Arab (seperti halnya gerund dalam bahasa Inggris) yaitu SLM (Sim, Lam, Mim) atau Salima. Ketika penanda vokal yang sesuai ditambahkan, maka terbentuklah kata Islam. Etimologi s-l-m pada dasarnya adalah berserah diri atau menerima. Dari sinilah muncul definisi konvensional Islam tentang penyerahan diri kepada Tuhan Allah SWT.

Muslim: juga berakar pada kata kerja s-l-m. Adalah kata kerja partisip dan merujuk pada seseorang yang terlibat dalam tindakan penyerahan atau penerimaan. Karena itu seorang Muslim adalah orang yang tunduk pada kehendak Tuhan, atau pengikut Islam.

Penggunaan Islam dan Muslim

Islam umumnya digunakan dalam percakapan untuk menunjukkan agama atau komunitas kepercayaan secara keseluruhan. Misalnya: Komunitas Islam di kota itu akan merayakan Idul Fitri minggu depan. Juga digunakan ketika berbicara tentang agama sebagai kata benda untuk dirinya sendiri. Misalnya: “Islam didasarkan pada perkataan wahyu Nabi Muhammad yang telah dituliskan dalam Al-Quran.”

Muslim umumnya digunakan dalam percakapan untuk memenuhi syarat atau membedakan seseorang. Misalnya, ‘Ingat nggak pria Muslim yang bekerja di bank itu?’. Selain itu juga dapat digunakan sebagai deskripsi sederhana tentang keyakinan agama seseorang. Sebagai contoh: ‘Yang cowok itu adalah Kristen sedangkan cewek satunya adalah Muslim.’

Penyalahgunaan Islam dan Muslim

Islam: secara tata bahasa, Islam seharusnya hanya merujuk pada agama atau tindakan yang dilakukan atas nama agama itu sendiri, bukan orang yang menjalankan agamanya. Komunitas Islam dan seni Islam adalah benar, sedangkan umat Islam sebenarnya adalah kurang benar, lebih tepatnya umat Muslim.

Muslim harus digunakan untuk menggambarkan semua orang dari agama Islam tetapi bukan agama itu sendiri. Seorang non Muslim bisa saja mengatakan bahwa ia tertarik pada agama Muslim, tetapi tidak harus beragama Islam.

Ringkasan:

1.Islam dan Muslim adalah kata-kata yang digunakan untuk menggambarkan agama yang dinubuatkan kepada Nabi Muhammad.

2.Islam dan Muslim keduanya memiliki asal yang sama dalam kata kerja bahasa Arab s-l-m.

3. Islam adalah tindakan tunduk pada kehendak Tuhan sedangkan seorang Muslim adalah orang yang berpartisipasi dalam tindakan tunduk itu sendiri.

4. Agar digunakan dengan benar, Islam atau Islami harus menggambarkan agama dan konsep kultural selanjutnya, sedangkan Muslim hanya harus menggambarkan pengikut agama Islam saja.

Baca sumber referensi lebih lanjut di bawah ini:

Referensi : Drs. Nasruddin Razak, Dienul Islam, Al-Ma’arif Bandung, 1989, hlm. 56-57; Hammudah Abdalati, Islam in Focus, American Trust Publications Indianapolis – Indiana, 1975; Endang Saifuddin Anshari, Kuliah Al-Islam, Pusataka Bandung, 1978.*