Beranda Dunia Dikira Penyusup, Pemuda Ini Tembak Ayahnya Sendiri

Dikira Penyusup, Pemuda Ini Tembak Ayahnya Sendiri

Maleakhi Heisler

Sial bercampur malang, peribahasa inilah yang mungkin cocok menggambarkan kondisi yang sedang dialami oleh Maleakhi Heisler. Pemuda berusia 19 tahun yang tinggal di kawasan St Petersburg, Florida ini telah secara tidak sengaja menembak mati ayahnya sendiri karena salah menduga sebagai penyusup yang sedang masuk ke rumahnya.

Di luar rumahnya, Maleakhi menjelaskan bahwa awalnya ia terbangun di malam hari karena mendengar suara teriakan minta tolong dari ibunya. Tanpa pikir panjang, ia langsung mengambil senapan dan menuju ke lantai bawah dimana ibunya berada. Dengan sangat terkejut, disana ia melihat seorang pria yang memakai pakaian serba hitam dan mengenakan topeng kepala sambil menodongkan pistol pada ibunya.

“Dengan memakai selendang untuk menutupi hidung dan mulutku, waktu itu saya masih menahan sekitar 5 atau 6 detik sebelum mengambil keputusan”. Kata Maleakhi menjelaskan kepada para wartawan.

Setelah tersadar bahwa penyusup itu ternyata adalah ayahnya sendiri yang telah lama menghilang , ia berkata: “Pada saat aku mengenalinya, keputusan fatal sudah telanjur dibuat”.

Ayahnya, John Heisler (46) dikabarkan sudah pisah ranjang dengan ibunya dan telah lama tidak menjalin kontak lagi dengan keluarganya. Jolene Andrews (Ibu dari Maleakhi), sebelumnya pernah melaporkan mantan suaminya tersebut karena masalah penyalahgunaan obat – obatan terlarang dan  kasus kriminal lainnya.

Sebelum kejadian ini, Jolene dikabarkan sudah pernah mendapat ancaman pada bulan Mei lalu, setelah mantan suaminya tersebut memaksa masuk rumah sambil mengacung – acungkan pistol. Namun tak berapa lama kemudian, ia akhirnya ditangkap polisi atas tuduhan tindak kejahatan dengan menggunakan senjata api.

Namun begitu, pihak berwenang di Florida mengatakan Maleakhi tidak akan ditahan atas kematian ayahnya. Pada konferensi pers, anggota polisi Bob Gualtieri mengatakan bahwa apa yang dilakukan Maleakhi merupakan tindakan yang benar.

“Ketika anda membuka pintu dan tiba – tiba melihat sesorang yang berpakaian serba hitam dengan mengenakan penutup kepala sambil menodongkan pistol di wajah ibunya, maka tindakan yang ia lakukan merupakan hal yang benar”. Uja polisi kepada wartawan.

Kalau menurut anda, melihat kasus ini siapa kira – kira yang bersalah?

Sumber: The Independent