Jika Anda mengetik pencarian di Google dengan kata kunci “King of fruits“, maka disitu yang muncul adalah sederet buah-buahan berupa durian. Durian dikenal sebagai “king of fruits” atau rajanya buah oleh orang barat lantaran baunya yang khas menyengat, kulitnya tertutup duri dan ukurannya yang relatif besar. Durian dapat tumbuh hingga berdiameter 16 cm dan panjang 31 cm, beratnya bisa mencapai 3 kg lebih. Bergantung pada spesiesnya, bisa lonjong atau bulat, kulitnya yang berwarna cokelat hingga hijau, serta dagingnya merah sampai kuning pucat.
Selain rasanya yang unik dan berbeda dari jenis buah-buah lainnya, durian memiliki kandungan nutrisi tinggi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Beberapa diantaranya adalah:
1. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Antioksidan seperti Vitamin C dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh bekerja dengan baik dan optimal. Buah durian memiliki jumlah vitamin C tinggi yang dapat membantu melindungi tubuh dari ancaman radikal bebas, yang dihasilkan sebagai hasil dari reaksi antara oksigen dan molekul tertentu.
Tingkat optimal Vitamin C dapat memurnikan dan membersihkan sistem metabolisme secara efektif. Vitamin C memberikan perlindungan terhadap penyakit umum seperti flu dan pilek. Selain itu juga efektif dalam melindungi dari serangan virus dan infeksi.
Tingkat antioksidan yang tinggi dalam bentuk Vitamin C dapat membantu dalam mengoptimalkan sistem kekebalan tubuh dan memperkuatnya untuk memberikan perlindungan dari serangan patogen.
2. Baik untuk Kesehatan Tulang
Durian adalah sumber alami potasium, magnesium, copper dan mangan, yang semuanya memainkan peran penting dalam mempertahankan dan meningkatkan kekuatan serta daya tahan tulang. Selain itu, kalium juga bisa membantu meningkatkan efisiensi penyerapan nutrisi oleh sel, sehingga memaksimalkan banyak mineral bermanfaat yang dikonsumsi tubuh dan meningkatkan kesehatan tulang. Mineral esensial ini membantu mencegah perkembangan osteoporosis bagi pasien tanpa memandang usia.
3. Sumber Energi untuk Tubuh
Satu porsi buah durian seberat 243 gram, mencakup sekitar 20% dari kebutuhan harian untuk karbohidrat. Beberapa orang tidak mengonsumsinya sebagai bagian dari diet, tetapi atlet, pelari dan mereka yang mencari tambahan energi ekstra dapat mengonsumsi sebagai asupan energi tambahan. Cukup 5 porsi konsumsi buah ini sudah mencakup kebutuhan karbohidrat sepanjang hari.
4. Mengandung Serat Tinggi
Salah satu manfaat buah durian adalah kandungan seratnya yang tinggi. Satu porsi durian mengandung sekitar 9 gram serat yang merupakan 37% dari kebutuhan harian tubuh kita. Hal ini jika berdasarkan pada diet 2.000 kalori. Jika ingin tetap bugar sepanjang hari, durian bisa menjadi solusi.
5. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Buah durian mengandung serat yang berguna untuk melancarkan pembuangan tinja dalam usus dan penyerapan lemak. Serat tidak larut dalam makanan sehingga membantu dalam mencegah sembelit dengan melunakkannya secara bersamaan.
Mereka yang menderita sembelit kronis atau mengalami masalah sakit perut seringkali disarankan agar mengonsumsi buah-buahan berserat untuk membantu melancarkannya. Buah durian bisa jadi obat alternatif yang ampuh.
Ditambah, jumlah tinggi Vitamin B3 dan Vitamin B1 meningkatkan nafsu makan dan mengatur pencernaan yang sehat. Durian juga meningkatkan metabolisme yang akhirnya bisa mengarah pada penyerapan nutrisi yang lebih baik dalam tubuh.
6. Mengurangi Tekanan Darah
Durian dikenal sebagai sumber potasium yang cukup. Potasium adalah bagian penting dalam menyeimbangkan cairan dan garam di seluruh sel tubuh. Selain itu, kadar potasium yang cukup juga membantu dalam mengontrol tekanan darah. Ketika asupan potasium cukup, pembuluh darah akan menjadi rileks, sehingga mengurangi tekanan pada sistem kardiovaskular. Manfaatnya bisa mengurangi kemungkinan timbulnya kondisi seperti serangan jantung, aterosklerosis dan stroke.
Berkurangnya stres pada pembuluh darah dan arteri juga meningkatkan aliran darah yang mengandung oksigen cukup ke otak. Penelitian menemukan bahwa kadar potasium yang cukup dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif dan memori otak. Serta membantu mengurangi risiko terkena demensia dan Alzheimer.
7. Membantu Penyembuhan Anemia
Durian mengandung berbagai mineral dan kadar asam folat tinggi, yang merupakan komponen penting dalam produksi sel darah merah. Selain itu, durian juga merupakan sumber copper dan zat besi yang baik, 2 komponen penting lainnya dari sel darah merah. Setelah produksi sel darah merah kembali normal, gejala anemia akan hilang, seperti migrain, gangguan pencernaan, kecemasan, kelelahan dan kerusakan fungsi kognitif.
