Antibiotik adalah bahan kimia khusus, yang dimasukkan ke dalam tubuh manusia atau hewan, fungsinya untuk membunuh atau menghentikan pertumbuhan mikroba tertentu dan membantu tubuh untuk melawan dampak penyakit yang ditimbulkannya. Nama “antibiotik” telah digunakan dan diasosiasikan sebagai jenis obat sejak tahun 1942. Kata “antibiotik” terbentuk dari dua kata Yunani yang secara harfiah berarti “melawan kehidupan.” Antibiotik bertindak melawan bentuk kehidupan, yang kita sebut sebagai mikroba dan bakteri. Banyak antibiotik yang dibuat dari mikroba.
Mikroba adalah organisme hidup kecil tak kasat mata telanjang. Dalam hal ini, bakteri dan jamur juga termasuk mikroba. Mikroba yang digunakan untuk membuat antibiotik dipilih berdasarkan kemampuannya menghasilkan bahan kimia yang bisa “berperang” melawan patogen. Dengan kata lain, para peneliti dan pembuat memanfaatkan kebiasaan hidup nyata seperti yang terjadi antara mikroba di alam. Mikroba akan terus berjuang untuk bertahan hidup. Dalam proses perjuangan ini, mereka menghasilkan senyawa kimia yang cukup kompleks. Dalam investigasi mikroba, ilmuwan telah menemukan di dalamnya zat yang bisa menghancurkan patogen. Jika bahan kimia tersebut diproduksi di di laboratorium, dan dalam jumlah banyak, maka bahan kimia tersebut dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan antibiotik.
Bagaimana cara antibiotik mengobati penyakit? Bagaimana antibiotik bisa menghentikan pertumbuhan mikroba tertentu? Bagaimana antibiotik bisa masuk ke bagian dalam tubuh yang tepat sasaran?. Perihal pertanyaan-pertanyaan tersebut, para ilmuwan belum bisa memberi jawaban yang jelas dan pasti. Beberapa ilmuwan percaya bahwa antibiotik menghalangi akses oksigen ke patogen. Tanpa oksigen, maka mereka tidak akan bisa bereproduksi dan akhirnya mati.
Sedangkan yang lainnya percaya bahwa antibiotik menghalangi bakteri mendapatkan nutrisi dari tubuh pasien, sehingga mereka akan mati kelaparan. Yang lain percaya bahwa bakteri patogen mengacaukan makanan biasa mereka dengan antibiotik, memakannnya dan mati keracunan. Lebih dari itu, mungkin antibiotik bertindak dengan berbagai macam dan kombinasi cara.
Antibiotik yang berjenis sama dapat bertindak berbeda pada bakteri yang berbeda. Dalam satu kasus, antibiotik tersebut dapat langsung membunuhnya. Di sisi lain, antibiotik hanya berefek melemahkan sehingga memungkinkan sumber daya defensif alami tubuh untuk melawan penyakit itu sendiri.
