Untuk menjaga berat badan tetap sehat dan ideal, ada aturan pola hidup yang harus senantiasa dijalani dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya soal makan, selain jenis makanan yang kita konsumsi, waktu pada saat makan juga memiliki pengaruh besar terhadap metabolisme tubuh kita. Penelitian menunjukkan bahwa makan pada larut malam cenderung akan menambah berat badan.
Studi yang dilakukan oleh The American Journal of Clinical Nutrition baru-baru ini mengemukakan bahwa makan pada saat menjelang tidur bisa menyebabkan berat badan bertambah lebih cepat. Ada hubungan antara gejala awal melatonin, waktu di mana tubuh memproduksi melatonin, hormon tidur dan BMI (Indeks Massa Tubuh). Temuan menunjukkan bahwa orang yang makan menjelang tidur memiliki persentase BMI dan lemak tubuh yang lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang makan lebih awal.
Para periset juga menemukan bahwa waktu asupan makanan relatif terhadap onset (gejala awal) melatonin, sebuah penanda jam biologis seseorang. Hal ini terkait dengan persentase lemak tubuh dan BMI yang lebih tinggi.
Jam tidur biologis memiliki pengaruh lebih besar terhadap kenaikan berat badan dibanding waktu aktual pada jam sebenarnya. Makan disela-sela waktu menjelang tidur akan menyebabkan bertambahnya berat badan, tidak peduli jam berapa pada waktu itu Anda hendak beranjak ke tempat tidur.
Namun begitu, penelitian ini hanya terbatas atau secara khusus dilakukan pada demografi kecil siswa berusia muda dan tidak mewakili keseluruhan populasi dalam hal diet dan ritme jam biologis tubuh.