Beranda Kesehatan Membuat Obat Penyembuh Nyeri Otot Alami dengan Jahe dan Cuka Apel

Membuat Obat Penyembuh Nyeri Otot Alami dengan Jahe dan Cuka Apel

Ilustrasi nyeri otot (Credit)

Rasa sakit yang cukup mengganggu di otot-otot yang membatasi pergerakan, atau timnulnya rasa sakit saat melakukan pergerakan, adalah karakterisasi kondisi tidak nyaman yang dikenal sebagai “nyeri otot”. Meski banyak orang mengasosiasikan nyeri otot dengan olarhraga yang terlalu berat, ada sejumlah situasi yang juga dapat menyebabkan terjadinya gejala nyero otot, termasuk akibat cedera keseleo, ketegangan berlebihan, atau masalah sistemik seperti penyakit inflamasi.

Walaupun nyeri otot biasanya terisolasi pada satu daerah tertentu, penyakit atau infeksi virus seperti flu juga dapat menyebabkan rasa sakit yang bisa dirasakan di beberapa daerah tertentu di tubuh.

Meski ada kasus sakit otot yang sudah parah memerlukan perawatan khusus, namun sebagian besar kondisi ini dapat ditangani secara sederhana, mudah, dan alami di rumah dengan jahe yang sudah terbukti khasiat obatnya.

Adapun untuk membuat obat penyembuh nyeri otot alami ini, cukup Anda siapkan:

1/4 cangkir jahe yang telah dijus lembut
1/4 cangkir cuka sari apel

Petunjuk Pengaplikasian obat:
Rendam media kompres dengan campuran obat, kemudian oleskan langsung ke area yang sakit otot selama 30 menit sekali sampai dirasa sakit mereda. Hal ini tidak hanya akan membantu meredakan peradangan akibat iritasi, tapi juga akan mendorong sirkulasi yang lebih baik, membantu menghilangkan penyebab sakit otot (seperti penumpukan asam laktat), dan mengembalikan nutrisi yang dibutuhkan untuk perbaikan. Membantu mengatur hormon dan reseptor rasa sakit yang dapat mengurangi pengalaman rasa sakit, jahe juga meminimalkan nyeri otot secara efektif dan alami.

PERTOLONGAN MEDIS
national institute of health (NIH) merekomendasikan penggunaan es di tempat yang sakit otot selama 1-3 hari setelah pertama kali merasakan nyeri. Dalam hal ini jika tidak terjadi penyembuhan atau rasa sakit tidak berkurang sama sekali dalam kurun waktu tiga sampai lima hari, sangat disarankan agar Anda menemui dokter untuk mendapat perawatan khusus. NIH juga merekomendasikan untuk menemui dokter jika penyebab sakit tidak diketahui, atau sakit yang disertai ruam, kemerahan, atau pembengkakan. Segera dapatkan bantuan medis jika ada kekakuan leher atau retensi cairan di area tertentu, atau ketidakmampuan untuk bergerak pada daerah yang terkena menjadi bertambah parah.