Beranda Hobi Panduan Singkat Cara Menanam Buah Apel Langsung dari Bijinya

Panduan Singkat Cara Menanam Buah Apel Langsung dari Bijinya

Menanam apel dari bijinya
Menanam buah apel langsung dari bijinya

Apel adalah salah satu buah yang banyak digemari oleh semua orang, baik itu anak-anak maupun orang dewasa. Apel organik memiliki kandungan manfaat bagi kesehatan termasuk vitamin C, vitamin B6, vitamin B1, dan lain-lain.

Untuk memperoleh manfaat kesehatan sesungguhnya dari buah apel, kita sebaiknya mengonsumsi jenis apel yang ditanam secara organik, diproses secara alami, semisal pupuknya berasal dari makhluk hidup (hewan atau tumbuhan). Bukan yang kimiawi (secara buatan), apalagi menggunakan suntikan obat atau terlalu banyak disemprot pestisida.

Untuk memastikan bahwa buah apel yang kita makan adalah benar-benar organik, maka salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah dengan menanamnya sendiri. Karena dengan begini, kita jelas tahu bagaimana kondisi yang sesungguhnya. Berikut ini adalah panduan singkat dan sederhana bagaimana cara menanam buah apel sendiri di rumah.

Kekurangan utama dari menanam sendiri buah apel ini adalah jelas kesabaran. Karena berkebun apa pun membutuhkan waktu dan dedikasi. Kita harus merawatnya, rutin menyiram, memberi pupuk, sampai pohon apel tersebut mengeluarkan buahnya.

Apa yang Dibutuhkan untuk Menanam Buah Apel?

Yang kalian perlukan untuk memulai kebun apel di halaman belakang rumah sendiri adalah 1 buah apel organik matang, satu bilah pisau tajam, selembar handuk kertas atau tisu, air dan kantong plastik.

Apa yang harus dilakukan?

Komponen pertama yang kamu perlukan untuk menumbuhkan pohon apel adalah satu bibit apel organik. Setelah kamu memilih jenis apel favoritmu, potong menjadi dua bagian yang bertujuan untuk mengambil bijinya yang berada di tengah-tengah.

Pastikan agar kamu ekstra hati-hati ya, karena biji yang terpotong atau rusak tidak akan bisa ditanam lagi. Kamu bisa mengumpulkan sekitar 4 atau lebih biji dari satu buah apel. Jumlah ini sebenarnya sudah lebih dari cukup untuk sekedar latihan berkebun apel.

Tahap selanjutnya, kamu membutuhkan handuk kertas, handuk kertas penting untuk tidak hanya untuk mengambil biji apel dari daging buahnya saja, tetapi juga diperlukan untuk proses germinasi. Germinasi atau Perkecambahan adalah proses dimana tanaman tumbuh dari benih.

Bungkus benih dengan handuk kertas tadi kemudian rendam seluruhnya ke dalam air.

Setelah tisu basah terendam air secara merata, lalu ambil tisunya dan taruh ke dalam kantong plastik. Ikat erat kantong plastik untuk menjaga agar udara tidak keluar. Setelah itu, tempatkan kantong plastik di lemari es dan biarkan selama 1 bulan. Tujuan dari ini adalah untuk mengeringkan biji buah apel agar siap untuk ditanam.

Setelah usai, kamu bisa membuka kembali kantong plastik lalu siram atau celupkan kertas tisu air sekali setiap minggu untuk memulai proses perkecambahan.

Kamu bisa tahu proses pengecambahan sudah selesai atau belum ketika benih terlihat mulai tumbuh dan ada rambatan tanaman putih kecil. Untuk langkah selanjutnya dari proses penanaman ini kita membutuhkan pot kecil, kompos (bisa dibeli dari toko pertanian atau buatan sendiri lebih bagus), sekop kecil dan kaleng atau gembor untuk penyiraman.

Sekarang kita lanjut ke proses penanaman bibit buah apel. Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mengisi pot dengan campuran tanah dan kompos masing-masing separuh atau 50%.

Kemudian ambil sekop kecil tadi lalu buatlah sebuah lubang tanam untuk menaruh benih, dalamnya bisa diatur sekitar 2-3 inci.

Selanjutnya tempatkan benih ke dalam lubang dan tutupi dengan tanah. Siram dengan air agar lembab, jangan terlalu basah atau sampai airnya menggenang.

Untuk proses perawatannya, kamu bisa menyiram secara teratur pada tahap awal pertumbuhan. Tapi, tetap harus berhati-hati untuk tidak menyirami benih secara berlebihan ya, karena hal ini justru dapat merusak proses pertumbuhan.

Demikian panduan singkat bagaimana cara menanam buah dari bijinya, semoga bermanfaat dan bisa langsung dipraktekkan di rumah. Berkebun adalah aktivitas terbaik untuk menjaga kesehatan fisik dan pikiran, itung-itung olahraga ya.