Beranda Kesehatan Mencari Informasi Masalah Kesehatan di Google, Jangan Lakukan Ini

Mencari Informasi Masalah Kesehatan di Google, Jangan Lakukan Ini

Googling mencari informasi
Googling mencari informasi

Apa hal pertama yang kebanyakan dari kita lakukan ketika merasa sakit atau menduga kemungkinan adanya penyakit tertentu?. Tentu saja, mencari bantuan pertama dari Google, kan?. Ya, hari ini, di zamannya yang serba internet, tidak bisa dipungkiri Google telah menjadi sahabat sekaligus penyelamat banyak umat.

Di era seperti sekarang ini, peran internet sudah tidak bisa terlepas dari kehidupan masyarakat sehari-hari. Banyak hal konvensional yang kita lakukan dahulu kini sudah tergantikan lewat internet. Contoh kecil saja misalnya seperti memesan makanan, mencari tempat untuk menginap atau liburan dan sebagainya.

Di samping itu, sebagian besar dari kita tentu juga sudah tahu jika ingin tahu informasi mengenai penyakit, gejala atau bahkan perawatan, yang perlu kita lakukan adalah membuka halaman Google atau biasa disebut dengan istilah googling.

Kita cukup mengetik kata kunci yang hendak dicari, google akan secara otomatis menampilkan sejumlah halaman dengan informasi tentang suatu informasi yang kita cari secara lengkap dan bebas pilihan.

Namun begitu, ada hal-hal tertentu yang tidak boleh kita lakukan ketika Googling tentang gejala-gejala penyakit atau kesehatan, karena dikhawatirkan hal itu justru mungkin bisa memiliki dampak negatif. Jadi dalam hal ini, kita juga harus bijak dalam memilah dan menyikapi informasi-informasi yang kita temukan dari internet. Berikut adalah beberapa hal yang tidak boleh kita lakukan saat googling terkait informasi gejala penyakit atau kesehatan.

1. Periksa Keaslian

Seperti kita ketahui, bahkan jika kita mengetikkan satu gejala kecil penyakit tertentu, sejumlah kemungkinan kondisi kesehatan lain yang tidak berhubungan juga akan muncul di Google. Selain itu, ada sejumlah situs yang tidak autentik di Internet yang dapat memberi kita informasi palsu tentang gejala dan penyakit yang ingin kita ketahui lebih lanjut.

Jadi, tetap selalu yang terbaik agar kita memastikan dam memeriksa keaslian situs-situs ini. Bahkan lebih baik, pergilah ke profesional medis untuk memeriksakan gejalanya lebih lanjut.

2. Jangan Percaya Segalanya Yang Anda Baca

Kita semua tentu tahu bahwa Google memiliki ribuan informasi berhubungan dengan solusi tertentu; namun tidak setiap tips yang diberikan di sana harus dipercayai secara mentah-mentah. Ada sejumlah jenis informasi kesehatan “click bait” di luar sana yang menjanjikan membantu penyembuhan penyakit dalam beberapa hari, hanya dengan pengobatan rumah yang sederhana.

Gunakan akal, nalar dan logika kita untuk mencerna setiap informasi yang kita dapat. Semisal dalam kasus ramuan obat herbal, kita bisa melihat dari bahan-bahan yang digunakan dan mencari informasi tentang kandungan vitamin atau mineral yang terdapat dari bahan-bahan tersebut.

3. Jangan Terjerumus dalam Efek ‘Nocebo’

Ketika orang-orang melakukan googling terhadap gejala-gejala kesehatan, mereka sering menemukan gejala-gejala lain yang berkaitan dengan gangguan yang mungkin tidak mereka miliki, tetapi mulai mengalami secara psikologis, hanya karena mereka membacanya di Google. Kondisi ini disebut sebagai efek ‘nocebo‘.

Misalnya, jika Anda mengalami gejala flu kemudian googling di internet dan membaca artikel bahwa mual juga merupakan gejala flu. Lalu tiba-tiba ikut mulai merasakan mual, meskipun Anda tidak memiliki gejala itu sebelumnya. Kebiasaan ini justru bisa membuat kondisi Anda semakin memburuk.

4. Selalu Baca Halaman ‘Tentang Kami’

Kapan pun Anda merujuk ke situs web di Google untuk mendapatkan informasi kesehatan atau kiat-kiat untuk mengobati penyakit tertentu, pastikan Anda membuka bagian halaman ‘Tentang Kami’ di situs web tersebut untuk memeriksa apakah situs web kesehatan sudah ada sejak lama atau darimana sumber asli informasi yang mereka rujukan.

5. Jangan Ikuti Jika Anda Memiliki Kondisi Kesehatan Sebelumnya

Sebagian besar informasi yang diberikan di situs web kesehatan saat ini cukup umum dan dirancang untuk menangani kondisi tertentu. Jadi, jika Anda memiliki kondisi kesehatan sebelumnya atau yang sudah ada, maka hanya aman untuk mengikuti tips kesehatan dari Google, setelah Anda mengonsultasikan kesehatan Anda dengan dokter.

Sebagai contoh, beberapa pengobatan rumahan untuk tekanan darah rendah menyarankan mengonsumsi air glukosa pada saat tertentu. Namun, jika Anda penderita diabetes, air glukosa justru bisa menjadi tidak baik untuk Anda.

6. Jangan Panik

Seringkali, orang-orang membaca tentang gejala penyakit yang mereka pikir miliki berdasarkan satu informasi dari Google dan kemudian mulai panik. Di sinilah orang-orang merasa seperti sakit kepala kecil bisa menjadi gejala tumor otak, akibat kerancauan informasi yang didapat dari artikel berdasarkan pencarian google.

Ketika hal itu terjadi, orang mulai berpikir berlebihan dan masuk ke mode panik, yang juga bisa menyebabkan mereka mengalami serangan kecemasan. Jadi, yang terbaik tetap pergi ke dokter untuk memastikan kondisi kesehatan Anda yang sebenarnya.