Beranda Penyakit Perbedaan Diabetes Mellitus Tipe 1 dan Tipe 2 yang Perlu Anda Ketahui

Perbedaan Diabetes Mellitus Tipe 1 dan Tipe 2 yang Perlu Anda Ketahui

Penyakit diabetes mellitus
Penyakit diabetes mellitus

Diabetes Tipe 1 dan Tipe 2 adalah dua jenis Diabetes yang berbeda. Diabetes Mellitus adalah suatu kondisi dimana kadar glukosa darah meningkat melampaui tingkat normal dan kinerja insulin terhambat. Pada Diabetes Melitus tipe 1, penderita mengalami kekurangan insulin yang drastis. Sedangkan pada Diabetes Mellitus tipe 2, insulin masih ada tetapi reseptor yang menangani insulin tidak bekerja dengan baik.

Diabetes Mellitus adalah penyakit yang membutuhkan perawatan seumur hidup dan sampai kini belum ada pengobatan yang pasti untuk menyembuhkannya secara tuntas. Diabetes Mellitus adalah suatu kondisi dimana kadar glukosa darah meningkat melebihi tingkat normal. Ketika glukosa darah naik dalam darah, hormon INSULIN akan dikeluarkan oleh pankreas. Kekurangan insulin atau kegagalan reseptor dalam merespons insulin dengan baik disebut dengan istilah resistensi insulin.

Jika tubuh tidak memiliki insulin (kegagalan sel beta di pankreas, di mana produksi insulin terjadi) maka Diabetes Melitus disebut sebagai diabetes mellitus tipe 1, sebelumnya bernama insulin dependent diabetes mellitus atau diabetes mellitus bergantung insulin.

Penderitanya bergantung pada insulin yang diberikan melalui suntikan atau pena insulin. Diabetes tipe satu ini biasanya dimulai pada awal kehidupan seseorang; anak-anak kecil dan remaja umumnya dipengaruhi oleh insulin tipe 1. Jika mereka tidak diberikan insulin, glukosa darah naik (hiperglikemia) dan penderitanya bisa meninggal dunia karena penyakit yang disebut asidosis keto diabetikum.

Dibandingkan dengan tipe 1, pasien diabetes mellitus tipe 2 masih memiliki insulin di dalam tubuhnya, tetapi insulin ini tidak dapat bertindak dan merangsang reseptornya dengan baik. Biasanya setelah usia 40 tahun, khususnya orang-orang dengan obesitas atau BMI tinggi (indeks massa tubuh) akan mengembangkan resistensi insulin dan diabetes mellitus tipe 2.

Biasanya diabetes tipe 2 juga dipengaruhi oleh riwayat keluarga yang pernah mengidap sebelumnya. Jika ayah, ibu atau saudara kandung Anda menderita diabetes mellitus tipe 2, maka ada kemungkinan besar Anda juga akan terserang diabetes mellitus. Tetapi itu tidak berarti Anda akan mengidap penyakit ini secara pasti.

Pasien diabetes mellitus tipe dua biasanya diobati dengan obat hipoglikemik oral (tablet yang dikonsumsi secara oral untuk mengurangi kadar gula dalam darah). Beberapa obat ini bekerja dengan mengurangi resistensi reseptor (contoh Metformin), beberapa juga akan meningkatkan sekresi insulin.

Kedua jenis penderita diabetes harus benar-benar menjaga pola hidup sehat yang mereka jalani. Olahraga juga harus rutin dilakukan setiap hari. Pemeriksaan mata (Retinopathy) Ginjal (nephropathy) dan saraf (neuropati) juga harus rutin dilakukan.

Pasien diabetes memiliki risiko tinggi terkena hiperlipidemia dan penyakit jantung. Kedua jenis pasien diabetes juga akan mengalami penurunan sistem kekebalan tubuh rendah (perlindungan terhadap mikroba) dan penyembuhan luka yang buruk jika tidak mengontrol gula darah dengan benar.

Singkatnya diabetes mellitus adalah kondisi di mana kinerja insulin jadi terhambat karena adanya problem dalam tubuh. Dalam diabetes tipe 1, penderitanya akan mengalami kekurangan total insulin. Pada tipe 2 insulin masih ada tetapi kinerja reseptor terganggu atau tidak berfungsi dengan baik.