Jika Anda digigit oleh hewan apa pun, baik itu hewan peliharaan atau hewan liar, Anda perlu mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan untuk mencegah segala bentuk infeksi atau penyakit yang mungkin ditimbulkannya.
Langkah Penanganan dan Pengobatan
Cuci bersih luka dengan air dingin, setelah perdarahan dapat dikontrol, buang air liur dari hewan yang menggigit dengan mencuci luka menggunakan sabun dan air. Lakukan ini selama lima menit. Setelah luka dibersihkan, aplikasikan perban di atas infeksi dengan kain kasa steril.
Untuk mencegah pembengkakan, pakailah es di atas luka. Untuk mengurangi rasa sakit yang ditimbulkan, gunakanlah obat penghilang rasa sakit. Jangan berikan ini kepada anak-anak, karena dapat menyebabkan komplikasi lebih lanjut.
Untuk semua gigitan hewan, buatlah campuran minyak jarak dan air jeruk nipis. Bersamaan dengan itu Anda dapat meminum satu gelas air hangat yang dicampur dengan madu dan perasan jeruk nipis untuk mengurangi rasa sakit.
Konsumsi vitamin C dalam bentuk sayuran dan buah-buahan segar. Jus sayuran dan buah-buahan ini mudah dicerna serta memiliki kemampuan untuk melawan infeksi, karena kandungan senyawa penting yang dapat melawan infeksi disebabkan gigitan hewan tersebut. Asupan suplemen vitamin B juga dapat menghasilkan antibodi yang melawan infeksi.
Gunakan herbal seperti Echinacea (Echinacea purpurea), Goldenseal (Hydrastis canadensis), Comfrey (Symphytum officinalis), Calendula (Calendula officinalis) dan Astragalus (Astragalus membraneaceous) dalam bentuk tingtur untuk pengobatan durasi lima hari. Dosis yang dianjurkan adalah 1 tetes per pon berat badan masing-masing, baik secara oral menggunakan semprotan atau langsung ke lidah Anda.
Luka akibat gigitan kucing cenderung menimbulkan abses. Untuk menghindari masalah seperti itu, berhati-hatilah agar luka tetap terbuka. Anda dapat mencuci luka dengan larutan garam, kemudian tambahkan setengah atau satu tetes Calendula (Calendula officinalis) ke dalam larutan sampai benar-benar sembuh. Konsumsilah juga satu tetes Calendula (Calendula officinalis) per 10 pon berat badan untuk membantu proses penyembuhan eksternal.
Teh goldenseal juga bekerja hebat sebagai antibiotik. Ini juga dapat diterapkan langsung pada area yang digigit untuk memeroleh manfaat antibiotik alaminya. Hindari menggunakannya selama kehamilan atau jika ada riwayat penyakit kardiovaskular, diabetes atau glaukoma. Carilah petunjuk yang tepat untuk penggunaan sesuai yang disarankan.
Anda juga dapat mengoleskan salep antibiotik ke area yang digigit dua kali sehari, sampai benar-benar sembuh.
Peringatan: Pembaca harus melakukan semua tindakan pencegahan sebelum mengikuti instruksi pengobatan rumahan yang ditulis dalam artikel ini. Hindari menggunakan produk-produk ini jika ternyata Anda mengalami alergi. Tanggung jawab sepenuhnya ada pada pembaca dan bukan oleh pemilik situs atau penulis artikel.
