Beranda Kesehatan Ramuan Tradisional Penurun Panas Demam Warisan Orangtua

Ramuan Tradisional Penurun Panas Demam Warisan Orangtua

Resep Ramuan Obat Tradisional ~ Dahulu sebelum ada banyak tenaga medis dan rumah sakit seperti saat sekarang, orangtua jaman dulu sering menggunakan ramu-ramuan tradisional untuk mengobati berbagai macam penyakit umum seperti panas, batuk, pilek, dan lain-lain. Saya sendiri waktu masih kecil, kalau sakit perut kembung, ibu selalu membuatkan minuman dari rebusan daun sembukan. Meskipun rasanya agak pahit-pahit dikit, tak berapa lama sakit perut yang saya alami hilang sirna, bahkan kurang dari 12 jam sudah sembuh total.

Ramuan tradisional penurun demam

Ramuan tradisional penurun demam

Kini layanan kesehatan pemerintah seperti PUSKESMAS atau POSYANDU sudah tersebar merata di setiap titik daerah hingga ke pelosok desa. Tentu saja hal ini sangat memudahkan masyarakat yang memerlukan bantuan kesehatan. Namun begitu, tidak sedikit pula orang-orang yang masih menggunakan cara-cara tradisional untuk mengatasi berbagai problem penyakit dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi dengan adanya kecendurungan masyarakat modern saat ini yang mulai beralih ke metode pengobatan alamiah,  membuktikan bahwa cara-cara tradisional semakin diperhitungkan. Ramu-ramuan tradisional menjadi pilihan karena sifatnya yg alami dan hampir atau tidak memiliki efek samping sama sekali.

Kali ini saya akan berbagi ramuan tradisional warisan orangtua yang biasa digunakan untuk mengobati penyakit demam (panas/meriang), batuk, dan pilek. Baik untuk anak-anak maupun orang dewasa. Penyakit demam biasanya timbul sebagai akibat dari tubuh yang terlalu capek dan kurang istirahat sehingga daya tahan tubuh menjadi lemah. Dalam kondisi seperti ini, tubuh akan rentan terserang oleh berbagai penyakit, termasuk demam atau batuk disertai pilek. Sebelum pergi ke dokter, apalagi kalau tempatnya agak jauh dari rumah. Anda bisa mencoba ramuan tradisional ini, Insyaallah hasilnya manjur dan bisa dirasakan langsung.

Baik yang perlu Anda persiapkan adalah beberapa butir bawang merah (brambang) secukupnya dan satu botol minyak telon. Bawang merah ini kemudian diparut atau diiris kecil-kecil lalu ditumbuk sampai lunak. Siapkan piring kecil (lepek) umtuk menaruh campuran bawang merah dan minyak telon. Tuang minyak telon secukupnya begitu pula bawang putih, aduk-aduk supaya merata kemudian balurkan pada bagian punggung hingga ke pantat. Tidak lupa pula bagian pusar dan ubun-ubun.

Untuk ramuan minumnya, persiapkan air kelapa segar satu cangkir dan  tambahkan satu sendok teh madu, lalu dikukus. Setelah dingin, untuk orang dewasa minum satu cangkir pagi, siang, dan malam, atau sampai sembuh. Jika bukan karena disebabkan penyakit lain, biasanya cukup sekali minum sudah langsung sembuh. Untuk bayi usia 8 bulan ke atas, ramuan diminumkan sebanyak 3 sendok teh setiap 2 jam sekali. Sedangkan untuk bayi di bawah usia 8 bulan, cukup dengan pemberian ASI atau boleh juga ibunya yang minum ramuan tersebut.

Cara lain bisa menggunakan campuran kunyit, kuning telur, dan madu. Caranya, siapkan satu ruas jari kunyit yang sudah dicuci bersih kemudian dibakar setengah gosong. Setelah itu dikerik kulitnya, diparut, lalu ditambah dengan setengah cangkir air matang. Peras dengan saringan dan airnya diendapkan ke wadah lain. Air saringannya kemudian dicampur dengan satu butir kuning telur dan ditambah satu sendok makan madu. Bisa juga ditambahkan dengan air perasan jeruk nipis satu sendok makan untuk menambah khasiatnya. Kocok-kocok sebentar,  lalu disuapkan pada anak yang sakit. Minuman ini khusus untuk anak usia 3 tahun ke atas atau orang dewasa. Untuk orang dewasa bisa langsung diminum satu cangkir sekaligus.