Beranda Kesehatan Selain Jantung, 4 Bagian Tubuh Ini Bisa Rusak Akibat Darah Tinggi

Selain Jantung, 4 Bagian Tubuh Ini Bisa Rusak Akibat Darah Tinggi

Mengukur tekanan darah
Mengukur tekanan darah

Sudah bukan rahasia lagi bahwasanya memiliki tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat merusak jantung dalam jangka panjang karena menyebabkan kerja jantung memompa lebih keras dan lebih cepat dari biasanya untuk memastikan bahwa setiap sel, jaringan dan organ di dalam tubuh dipasok dengan darah yang mengandung cukup oksigen. .

Namun dalam dampaknya, dokter mengatakan bahwa tekanan darah tinggi merupakan gangguan kesehatan yang dapat merusak tidak hanya jantung tetapi juga banyak bagian tubuh lainnya. Bahkan, bagian-bagian itu mungkin sudah rusak bertahun-tahun bahkan sebelum beberapa tanda tekanan darah tinggi muncul.

Dalam artikel ini, kita akan mengetahui bagian-bagian tubuh mana selain jantung yang dapat rusak akibat tekanan darah tinggi. Termasuk diantaranya adalah:

1. Arteri

Pakar medis mengatakan bahwa tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat merusak lapisan dalam arteri, dan ini dapat menyebabkan bagian tertentu dari arteri menjadi melemah. Komplikasi antara pelemahan arteri dengan tekanan darah tinggi sangat berbahaya karena dapat menyebabkan gangguan medis yang dikenal dengan aneurisma.

Sederhananya, aneurisma adalah pembesaran atau menggembungnya bagian tertentu arteri karena melemahnya dinding arteri. Kondisi ini sangatlah berbahaya karena arteri bisa pecah tiba-tiba dan menyebabkan pendarahan internal. Menurut para ahli, aneurisma dapat menyerang arteri apa pun di tubuh, meskipun dalam beberapa kasus lebih sering terjadi pada arteri terbesar di tubuh, yaitu aorta.

2. Otak

Segala macam masalah mengenai otak dapat muncul karena tekanan darah tinggi. Salah satu yang paling berbahaya dari semua itu adalah stroke karena dapat menyebabkan seseorang kehilangan nyawa. Bahkan jika penderita mampu bertahan dari stroke, tidak mungkin hidupnya berubah secara drastis karena akan mengalami beberapa masalah seperti kesulitan hal-hal seperti kesulitan berbicara dan kelumpuhan.

Profesional medis mengatakan bahwa tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat meningkatkan risiko seseorang menderita demensia, merupakan penyakit otak yang dapat menyebabkan masalah ingatan, pemikiran, penalaran, berbicara dan bahkan gerakan. Gangguan kognitif lain seperti Alzheimer biasanya juga merupakan masalah lain disebabkan karena tekanan darah tinggi.

3. Ginjal

Semua orang tahu bahwa ginjal adalah organ tubuh yang berfungsi membuang kelebihan air dan kotoran dari dalam darah. Agar organ-organ yang berbentuk ginjal ini berfungsi secara efisien, maka mereka perlu memiliki pembuluh darah kecil di dalamnya yang disebut glomeruli, dalam keadaan sehat. Jika tidak, maka kelebihan cairan dan racun dapat menumpuk di dalam tubuh.

Aneurisma disebutkan sebelumnya sebagai sesuatu yang dapat menyerang jika arteri rusak oleh tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol. Tahukah Anda bahwa aneurisma juga bisa terjadi di arteri yang mengarah ke ginjal? Kondisi ini biasa disebut oleh dokter sebagai aneurisma arteri ginjal, dan itu dapat mengancam kehidupan seseorang jika sampai pecah tiba-tiba.

4. Mata

Tidak jarang orang dengan tekanan darah tinggi selama bertahun-tahun kehilangan penglihatannya. Hal itu dikarenakan tekanan darah tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh yang memasok retina dengan darah beroksigen. Kondisi seperti ini dikenal sebagai retinopathy. Risiko retinopati dapat meningkat jika seseorang memiliki tekanan darah tinggi dan diabetes.

Terkadang tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol juga dapat menyebabkan syaraf di mata (saraf optik) mati karena kerusakan pembuluh darah kecil yang menyuplai darah yang mengandung oksigen. Ketika itu terjadi, mungkin penderita bisa mengalami pendarahan di bola mata atau bahkan lebih parah menyebabkan kebutaan permanen.