Beranda Kesehatan Lima Dampak Kesehatan Terlalu Lama dalam Ruangan AC

Lima Dampak Kesehatan Terlalu Lama dalam Ruangan AC

Dalam upaya meminimalisir dampak suhu luar yang panas, banyak orang kemudian menggunakan AC (Air Conditioner) untuk mendinginkan kembali suhu di dalam sebuah ruangan. Namun, sesuatu yang tercipta secara tidak alami terkadang menyisakan dampak buruk lainnya. Seperti halnya efek samping dari penggunaan AC ini, berikut beberapa dampak buruk yang ditimbulkan karena terlalu lama berada dalam ruangan AC seperti yang dilansir oleh Global News.

Pendingin Ruangan (AC). Gambar oleh Viva.co.id

1. Sakit dan Kelelahan secara terus menerus (Konstan)

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang bekerja dalam sebuah ruangan ber-AC kemungkinan akan mengalami sakit kepala kronis dan kelelahan. Mereka yang bekerja di gedung – gedung kantor dan terus menerus terpapar oleh udara dingin dari AC juga bisa mengalami iritasi selaput lendir dan sesak nafas. Hal ini dapat membuat sistem kekebalan tubuh melemah sehingga menjadi rentan terhadap penyakit flu, pilek dan penyakit – penyakit lainnya.

2. Kulit kering

Menghabiskan waktu berjam – jam dalam sebuah ruangan ber-AC dapat menyebabkan kulit kehilangan kelembabannya. Jika anda tidak rutin menggunakan lotion pelembab, kemungkinan anda akan mulai menderita kulit kering.

3. Memperburuk penyakit yang anda derita

Hal ini perlu diwaspadai bahwa berada di dalam sebuah ruangan ber-AC juga dapat memperburuk yang anda derita. AC diketahui memiliki efek samping dapat meningkatkan gejala tekanan darah rendah, radang sendi, dan radang urat saraf. Apabila saat ini anda sedang menderita suatu penyakit tertentu, akan lebih baik jika menghindari ruangan yang ber-AC.

4. Ketidakmampuan dalam mentolerir hawa panas

Mereka yang menghabiskan banyak waktu dalam ruangan AC akan menjadi semakin tidak toleran terhadap suhu di luar ruangan yang panas. Hal ini terutama disebabkan oleh reaksi stress tubuh karena perpindahan dari ruangan yang semula dingin ke udara di luar yang panas. Di USA misalnya, tidak tolerannya terhadap hawa panas ini telah menyebabkan kematian rata – rata 400 orang setiap musim panas.

5. Masalah pernafasan

Meskipun AC mobil bisa menjadi pendinginan sementara saat anda terjebak dalam udara panas kemacetan, hal ini ternyata dapat memicu penyebaran kuman dan micro-organisme yang menyebabkan masalah pernafasan. Para peneliti dari Louisiana State Medical Center menemukan delapan jenis jamur yang hidup dalam 22 dari 25 mobil yang diuji. AC juga diketahui menyebarkan penyakit lewat udara seperti Legioneirre, yaitu penyakit infeksi yang dapat menyebabkan demam tinggi dan radang paru – paru.