Penyebab bau badan tak sedap, yaitu ketika suhu tubuh anda meningkat diakibatkan karena stress, gugup, atau suhu panas di suatu tempat, maka tubuh akan mengaktifkan kelenjar keringat sebagai sebuah bentuk perlindungan alamiah. Tapi tahukah anda, sebenarnya keringat yang anda keluarkan tersebut sama sekali tidak berbau. Menurut Mayo Clinic, bau tak sedap yang dikeluarkan oleh tubuh disebabkan oleh bakteri. Ketika keringat keluar dan menyentuh permukaan kulit, maka ia akan bercampur dengan bakteri. Makanan dengan unsur – unsur tertentu bahkan dapat menyebabkan bau badan yang lebih parah lagi.
Kabar buruknya, beberapa makanan ini justru terbilang cukup sehat dan sering diperlukan pria sebagai menu diet mereka. Hal baiknya, bau badan bersifat hanya sementara atau tidak terlalu lama. Menurut seorang pakar kesehatan kulit, Debra Jailmain, bau badan hanya berselang sekitar dua jam saja, setelah itu intensitasnya akan mulai berkurang. Namun tidak menutup kemungkinan juga bisa berlangsung lebih lama. Jadi lain kali jika anda akan menghadiri suatu event yang istimewa, agar lebih berhati – hati dan selektif dalam memilih makanan.
Jailmain menyarankan agar kita mengonsumsi jenis makanan yang kaya akan klorofil seperti misalnya peterseli segar atau ketumbar setelah makan, karena dua makanan tersebut dikenal memiliki zat penangkal bau badan secara alami. Berikut ini, delapan makanan penyebab bau badan tak sedap yang harus anda hindari beberapa hari sebelum anda mengahdiri suatu acara – acara penting dimana terdapat banyak orang di dalamnya.
1. Daging Merah
Mungkin anda salah satu orang pecinta makanan perkedel sapi?. Perlu anda ketahui, makanan yang terbuat dari daging dapat menyebabkan bau badan tak sedap dalam waktu yang cepat setelah anda makan. Sebagian besar daging merah lebih sulit dicerna oleh saluran pencernaan kita. Selain itu juga menyisakan sisa makanan, yang ketika dikeluarkan melalui keringat akan bercampur dengan bakteri sehingga menyebabkan bau badan yang cukup menyengat.
2. Alkohol
Minuman alkohol memang memiliki ciri khas bau tersendiri. Menurut Jailmain, setelah seseorang menenggak minuman beralkohol, ia akan diserap dan dicerna menjadi asam asetat selanjutnya dilepaskan melalui pori – pori kulit. Dari keringat itulah kemudian timbul bau yang tidak sedap.
3. Sayuran Cruciferous (Silangan)
Meskipun dikenal mengandung antioksidan alami dan kaya akan kalium, beberapa sayuran seperti brokoli, kubis, kubis brussel, dan kembang kol mengandung sulfur. Bahan kimia tersebut secara alami memiliki bau yang menyengat, dan akan semakin meningkat saat dikeluarkan melalui keringat, bernafas, menguap, atau mengeluarkan gas.
4. Asparagus
Asparagus sudah dikenal dapat menimbulkan bau urin yang tidak sedap jika mengonsumsinya, namun hal itu hanya terjadi untuk beberapa orang saja. Menurut Jailmain, hal tersebut tergantung gen yang dimiliki seseorang. Jika anda memiliki gen tersebut, maka anda akan mencerna mercaptan (sesuatu yang berbau mengerikan) yang terkandung dalam asparagus.
5. Ikan
Ikan memang sangat bermanfaat bagi kesehatan kita, karena mengandung jumlah cukup omega – 3. Namun disamping itu, ikan juga mengandung kolin (zat yang dapat menimbulkan bau amis menyengat) dan ketika dikonsumsi akan menimbulkan bau badan yang tidak sedap pula. Menurut Jailmain , beberapa orang yang tidak mencerna ikan dengan baik akan menyebabkan bau badan amis. Hal tersebut disebabkan karena mereka melepaskan senyawa yang disebut trimetilamin melalui keringatnya. Kondisi ini merupakan gangguan genetik turunan yang disebut trimethylaminuria.
6. Makanan Rendah Karbohidrat
Kita menggunakan karbohidrat sebagai sumber utama energi. Sehingga jika kita memotong atau paling tidak menguranginya, maka tubuh akan menghasilkan senyawa keton sebagai cara alternatif untuk memperoleh bahan bakar. Namun salah satu dari tiga keton yang dihasilkan adalah aseton. Hal ini dapat memberikan bau yang berbeda, terutama saat kita bernafas. Jadi sebaiknya jangan mengurangi makanan yang mengandung karbohidrat, karena hal itu justru akan menyebabkan msalah kesehatan yang serius. Disamping itu, tidak semua makanan karbohidrat buruk, seperti contoh gandum dan ubi jalar.
7. Makanan yang Memiliki Aroma dan Rasa yang Khas (Spicy Foods)
Jika anda ingin menambahkan citarasa pada makanan, maka anda bisa menambahkan bumbu – bumbu spicy seperti bawang putih, bawang merah, atau kari, namun tetap harus dengan jumlah yang minimum. Makanan – makanan tersebut kaya akan sulfur, yang secara kimiawi dapat menimbulkan bau yang tidak sedap pada tubuh.
Ketika makanan tersebut diserap dalam aliran darah, maka ia akan keluar kembali melalui paru – paru sehingga menyebabkan bau mulut atau melalui pori – pori kulit yang menyebabkan bau badan tidak sedap. Meskipun begitu, anda tidak boleh memangkasnya sama sekali. Makanan spicy sangat bagus bagus untuk meningkatkan kesehatan metabolisme tubuh kita.
8. Junk Food
Makanan junkfood memang sepenuhnya harus dihilangkan dari menu diet kita sehari – hari. Junkfood dibuat dengan bahan – bahan olahan yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dan juga tidak memiliki molekul klorofil penting yang diperlukan tubuh. Namun justru sebaliknya akan menyebabkan bau badan yang tidak sedap.
