Vitamin C dikenal sebagai antioksidan yang dapat membantu mencegah aktifitas yang tidak diperlukan dari molekul radikal bebas. Terlalu banyak radikal bebas dapat menyebabkan kerusakan pada sel – sel dan jaringan lain di dalam tubuh kita. Sehingga dengan mengonsumsi vitamin C yang cukup dapat membantu mencegah kerusakan – kerusakan tersebut.
Banyak orang menghubungkan vitamin C dengan buah jeruk, padahal ada sebenarnya makanan lain yang mengandung vitamin C lebih tinggi dan sebagian besar berasal dari makanan nabati (makanan yang berasal dari tumbuh – tumbuhan) atau sayur – sayuran. Berikut beberapa makanan yang mengandung vitamin C lebih tinggi daripada jeruk:
1. Paprika Kuning dan Merah
Paprika menduduki peringkat nomer satu, sumber makanan yang mengandung vitamin C paling tinggi. Dalam 100 gram paprika merah dan kuning, ada 190 miligram vitamin C didalamnya. Hal ini berarti empat kali lebih banyak dibanding dengan yang ada dalam buah jeruk.
2. Brokoli
Brokoli kaya akan nutrisi dan sekaligus vitamin C juga. Mengonsumsi 100 gram brokoli, sama halnya dengan memenuhi kebutuhan vitamin yang diperlukan tubuh sekitar 90 miligram Vit. C
3. Kale
Kubis kaya akan vitamin A, C dan serat alami. 67 gram kale mengandung 80,4 miligram vitamin C. Kale juga bisa digunakan sebagai obat tradisional untuk menyembuhkan radang sendi dan bisul dengan cara mengoleskan kale yang sudah ditumbuk halus diarea sakit. Sementara bagi mereka yang mempunyai masalah dengan gangguan perut sangat disarankan untuk minum jus kale.
4. Kiwi
Kiwi adalah sejenis buah yang rasanya cukup asam, yang juga merupakan sumber vitamin C tinggi. Selin itu, buah kiwi juga kaya akan vitamin K, E, potassium dan copper. Para ilmuan membuktikan bahwa kiwi melindungi DNA dari tekanan oksidatif.
5. Kembang Kol
Kembang kol dapat dikonsumsi mentah langsung atau digunakan sebagai pelengkap makanan untuk lalapan. Dalam 100 gram kembang kol mengandung 79 miligram vitamon C. Alangkah baiknya jika memasukkan kembang kol dalam program diet anda.
