Beranda Pengetahuan Cara Melatih Otak Agar Berhenti Merasa Terlalu Khawatir

Cara Melatih Otak Agar Berhenti Merasa Terlalu Khawatir

Merasa khawatir pada hakekatnya adalah sifat alamiah yang dimiliki oleh setiap manusia, namun menjadi tidak baik jika hal tersebut dalam intensitas terlalu berlebihan. Perasaan khawatir secara terus-menerus akan menyebabkan stres dan kecemasan. Hal ini jika sudah menjadi suatu kebiasaan, maka dampaknya akan membuat seseorang selalu merasa sedih, kecewa, dan sulit menemukan kebahagiaan.

Merasa khawatir

Merasa khawatir

Beberapa orang menganggap khawatir sebagai bentuk dari sebuah kedewasaan seorang manusia, namun sebenarnya ini salah. Kita tidak memiliki kontrol apa-apa atas masa depan yang akan kita lalui dan merasa khawatir hanya akan membuat keadaannya menjadi semakin bertambah buruk. Perasaan cemas dan khawatir yang berlebihan dapat membuat sistem kekebalan tubuh lemah, mengganggu aliran darah, dan akhirnya hanya akan membuat kita semakin hancur dan terpuruk.

Untuk mengatasi rasa khawatir yang berlebihan dan sekaligus melatih otak agar mampu melewati situasi yang demikian dengan mudah, berikut ada sebuah cara praktis yang bisa Anda lakukan.

Tulis hal apa saja yang mengganggu pikiran anda

Sebagai permulaan, Tulislah hal apapun permasalahan yang mengganggu pikiran anda pada secarik kertas. Setelah menuliskan daftar masalah yang membuat Anda khawatir, biasanya dalam tahap ini Anda akan sudah mulai merasa tenang (kekhawatiran berkurang). Menurut sebuah penelitian, orang seringkali tidak menyadari detail dari setiap masalah yang mereka hadapi sampai mereka menuliskannya dalam sebuah kertas.

Dalam studi yang dipublikasikan di jurnal the Anxiety, relawan diminta untuk menuliskan sejumlah topik yang merupakan sumber dari kekhawatiran mereka sendiri. cukup menarik, semakin khawatir orang tersebut, ternyata semakin kurang deskriptif teks yang dituliskannya. Hal ini berarti secara tidak sadar, masalah tersebut memblok otak kita untuk berfungsi dengan baik dan semestinya.

Melatih sendiri tubuh kapan dan bagaimana caranya berhenti khawatir

Ketika rasa khawatir muncul, cobalah untuk pergi ke luar rumah dan habiskan waktu setidaknya 10 menit untuk berjalan. Nikmati suasana alam yang damai dan rileks di sekitar anda. Dalam keadaan ini, tingkat stres yang Anda alami akan langsung berkurang secara drastis.

Jurnal Psychosomatic Medicine baru-baru ini menerbitkan sebuah penelitian menarik yang membuktikan bahwa metode di atas memang benar-benar bekerja. Jalan santai biasa juga bisa mengatur tekanan darah tetap normal, yang merupakan gejala lain dari stres.

Bermeditasi dan berdoa

Dengan memfokuskan pada apa yang paling penting dalam hidup ini, Anda akan lebih mudah menghadapi setiap masalah dan tidak gampang terpengaruh dengan hal-hal lain yang tidak terlalu menguntungkan bagi diri sendiri. Lakukanlah meditasi setidaknya satu kali dalam seminggu dan Anda rasakan sendiri manfaat luarbiasanya.