Beranda Dunia Delapan Hal yang Terjadi Jika Anda Sering Makan Kimchi

Delapan Hal yang Terjadi Jika Anda Sering Makan Kimchi

Kimchi awalnya tidak begitu populer, sampai lambat laun menjadi salah satu makanan super paling terkenal di dunia seperti sekarang ini. Hidangan khas Korea yang popular tersebut terbuat dari kubis napa yang difermentasi dicampur dengan campuran khusus cabai, bawang putih, garam, bawang putih, dan rempah-rempah lainnya. Proses pembuatan kimchi tidak hanya mengutamakan sayuran dan memberinya rasa yang berbeda, tetapi juga mengimbangi dengan enzim yang baik, asam lemak omega-3, Vitamin B, dan beberapa strain probiotik lainnya. Singkatnya, kimchi penuh dengan mikroba bermanfaat yang sangat kurang dalam banyak makanan manusia pada umumnya.

Makanan khas Korea, kimchi
Makanan khas Korea, kimchi

Selain rasanya yang unik dan lezat, makan kimchi juga memiliki beberapa efek positif pada tubuh. Inilah beberapa hal yang terjadi ketika Anda suka makan kimchi:

Membantu dalam Penurunan Berat Badan

Kimchi adalah makanan diet yang bagus. Satu porsi hidangan 150 gram hanya memiliki 40 kalori. Namun, itu bukan daya tarik satu-satunya. Capsaicin yang ditemukan dalam cabai di kimchi membantu mempercepat metabolisme dan memecah karbohidrat lebih cepat. Juga membakar kelebihan energi lebih cepat, sehingga membuat memangkas lemak lebih banyak.

Mencerahkan Kulit dan Membuat Rambut Berkilau

Bahan-bahan yang digunakan dalam kimchi semuanya penuh dengan vitamin dan mineral. Salah satu bahan utama, bawang putih, juga memiliki selenium, yang menjaga kesehatan kulit dan rambut. Selenium juga merupakan penguat yang mengubah vitamin C, membuatnya lebih kuat dan lebih efektif dalam melindungi tubuh. Jadi makan kimchi secara teratur dapat memperlambat munculnya tanda-tanda penuaan seperti kerutan. Selain itu juga dapat mencerahkan kulit dan membuat rambut lebih berkilau.

Bakteri Sehat Berkontribusi untuk Kesehatan Keseluruhan Tubuh

Seperti yoghurt, kimchi mengandung bakteri lactobacilli sehat, yang membantu sistem pencernaan. Proses fermentasi juga menghasilkan probiotik yang membantu tubuh melawan infeksi yang berbeda-beda.

Menurunkan Tingkat Kolesterol Tubuh

Orang dengan kolesterol tinggi atau tekanan darah tinggi akan mendapat manfaat dari mengonsumsi kimchi ini secara teratur. Bawang putih dalam kimchi memiliki selenium dan allicin, dua zat yang diketahui dapat menurunkan cadangan kolesterol tubuh. Tak hanya itu saja, kimchi juga berkhasiat menurunkan risiko terkena penyakit kardiovaskular atau stroke karena mencegah penumpukan plak di dinding arteri.

Meningkatkan Sistem Imunitas Tubuh

Departemen Makanan dan Gizi Universitas Ulsan menemukan bahwa kimchi meningkatkan perkembangan antibodi. Menyebabkan sel-sel kekebalan tubuh menjadi lebih aktif. Diet normal memberikan 68 persen aktivitas sel kekebalan tubuh sementara diet kolesterol tinggi memiliki aktivitas sel 55 persen. Sementara itu, diet kolesterol tinggi plus dosis kimch yang sehat dapat memberi Anda 75 persen aktivitas sel imun, sehingga dipastikan tubuh lebih protektif terhadap penyakit

Mengurangi Resiko Kanker Perut

Satu studi yang dilakukan oleh seorang profesor dari Departemen Nutrisi Makanan Universitas Chungnam National mengungkapkan bahwa lobak dan kubis yang biasanya digunakan dalam kimchi memiliki biokimia seperti sulfida dan isocynate, yang membantu mendetoksifikasi logam berat yang ditemukan di ginjal, hati, dan usus kecil. Bahan kimia ini juga telah terbukti dapat mencegah kanker perut.

Memperlambat Proses Penuaan

Kita bisa menilainya sendiri, kebanyakan orang Korea terlihat lebih muda dari usianya. Salah satu rahasianya adalah kimchi itu sendiri. Karena proses fermentasi, kimchi menjadi kaya anti-oksidan yang memperlambat penuaan kulit. Juga mampu membatasi oksidasi kulit, membuat seseorang tetap terlihat santai dan riang meskipun sebenarnya dalam keadaan stress.

Menghentikan Perkembangan Ulkus Peptik

Ulkus peptikum biasanya disebabkan oleh bakteri Gram-negatif Helicobacter pylori, yang biasanya ditemukan di perut. Anda dapat menghentikan terjadinya ulkus peptikum dengan makan kimchi. Hidangan sayuran tersebut mengandung leuconostoc mensenteroides, suatu zat yang mencegah pertumbuhan H. pylori.

Terlepas dari apa yang orang katakan tentang bau tajam atau rasa pedas kimchi, tidak diragukan lagi bahwa manfaatnya dapat membawa banyak perubahan positif pada tubuh kita. Jadi sangat bagus bagi kita untuk makan kimchi secara teratur.