Seperti yang telah banyak disinggung oleh para ahli kesehatan bahwa kurangnya olahraga, merokok, minum minuman beralkohol serta tidak cukup makan buah dan sayuran bisa berdampak buruk untuk kesehatan tubuh. Hal demikian juga secara signifikan berkontribusi pada peluang seseorang mengalami penyakit hipertensi atau bahkan stroke.
Ada langkah-langkah sederhana namun efektif yang dapat diambil untuk menghindari risiko terkena penyakit berbahaya tersebut. Di bawah ini adalah buah-buahan yang perlu Anda makan agar terhindar dari penyakit hipertensi dan stroke:
Pisang
Buah pisang sangat dianjurkan oleh dokter guna menurunkan tekanan darah tinggi. Hal ini lantaran kandungan potasiumnya yang melimpah. Potasium diyakini dapat memperkuat kontraksi jantung.
Dengan mengonsumsi potasium yang terdapat dalam buah pisang, tekanan darah akan terjaga dan diturunkan lebih cepat jika mengalami darah tinggi. Pisang dapat dimakan sebagai camilan atau dicampur dengan yogurt maupun oatmeal.
Kiwi
Buah kiwi dengan daging berwarna hijau mengandung zat yang mirip dengan tomat dan pisang, yaitu potasium. Juga mengandung vitamin C yang berperan sebagai pembasmi radikal bebas.
Dalam satu buah Kiwi menyediakan 9% potasium, 7% magnesium dan 2% dari kalsium, yang dibutuhkan tubuh setiap hari.
Jeruk
Mengonsumsi dua gelas jus jeruk setiap hari, dapat membantu mengurangi tekanan darah tinggi. Efek penurunannya bahkan dapat terlihat, jika Anda meminumnya selama 2-4 minggu berturut-turut.
Delima
Delima adalah buah super sehat yang bisa dinikmati sebagai jus atau dimakan langsung. Sebuah studi melaporkan bahwa minum secangkir jus delima setidaknya sekali sehari selama empat minggu, dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
Pepaya
Buah pepaya dikenal ampuh dalam menurunkan tekanan darah tinggi. Selain mengandung potasium, pepaya juga memiliki senyawa yang terbukti mengurangi tekanan darah yang dikenal sebagai flavonoid, pada pasien hipertensi.
Persik dan Nektarin
Satu buah persik atau nektarin menyediakan 8% potasium, 3% magnesium, dan 1% kalsium yang dibutuhkan tubuh setiap hari. Buahnya dapat dimakan langsung atau dibuat jus tanpa tambahan pemanis buatan.
Tomat
Sebuah studi di Finlandia melaporkan bahwa tingkat likopen yang tinggi, karotenoid yang ditemukan dalam tomat, terkait dengan penurunan risiko stroke yang signifikan. Analisis, yang diterbitkan dalam Neurology, dengan diikuti 1.031 pria Finlandia berusia 46-55. Mereka yang memiliki kadar likopen tertinggi memiliki kemungkinan 55% lebih kecil terserang stroke.
Semangka
Semangka mengandung banyak air, yang baik untuk penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi. Semangka juga dapat mencegah tekanan darah tinggi pada mereka yang memiliki tekanan darah normal.
Selain itu, semangka juga mengandung L-citrulline yang dapat membantu mengatur dan menurunkan tekanan darah tidak normal. Manfaat lainnya, buah ini mengandung asam amino yang dapat mencegah timbulnya tekanan darah tinggi.
